Harap Tunggu

PEJABAT PENGELOLA INFORMASI DAN DOKUMENTASI
Diskominfo Bintan

30 March 2021


  • Pemkab Bintan Adakan Audiensi Dengan Perwakilan Dari Pusat Penelitian Asia Tenggara Dan Mahasiswa Umrah

     

    Pemkab Bintan Adakan Audiensi Dengan Perwakilan Dari Pusat Penelitian Asia Tenggara Dan  Mahasiswa Umrah, acara tersebut digelar di ruang rapat 3 kantor Bupati Bintan Buyu pada, (Selasa, 30 Maret 2021).

    Audiensi tersebut difokuskan untuk membahas pengelolaan kawasan perbatasan negara  dan pulau-pulau kecil terluar sebagai garda terdepan NKRI.

    Perwakilan dari penelitian asia tenggara dan pengolahan perbatasan  abdi putra  menyampaikan bahwa tidak terlepas dari mahasiswa dan dosen yang hadir disini agar kedepan bisa melakukan penelitian khususnya untuk teman2 mahasiswa yang bisa dikatakan masi termasuk baru, karna dari itu sudah direncanakan audiensi yg bermitra dengan Mahasiswa UMRAH yang sesuai dengan MK yang di ambil dan sesuai visi misi UMRAH, akan membahas terkait infrastruktur, dan ekonomi yang ada di perbatasan dan diharapkan dengan adanya acara ini bisa saling membantu dan membangun kerja sama dari segi teori maupun praktek dari pemerintah dan Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH).

    Sebagai pimpinan sekaligus pembicara pada acara tersebut, Kabag Perbatasan Hasan S.sos menyampaikan bahwa NKRI adalah  kesatuan kepulauan  yang besar tapi ada juga negara lain yg kepulaunnya lebih besar dari Indonesia.

    Untuk KEPRI punya kesempatan lebih baik umtuk mengolah perbatasan terutama untuk pulau terluar tergantung pemerintah kembali untuk mengayomi dan memenuhi hak dari masyarakat. Karna sampai skarang ketika berbicara pebatasan hanya sebagai terkait  pertahanan saja. Padahal  kehidupan masyarakat pulau terluar tersebut harus di perhatikan dan pemerintah harus lebih  cermat dan berhati-hati dalam mengambil kebijakan. Karna membangun perbatasan butuh biaya dan tenaga yang besar.

    Daerah bintan cukup konsen karna sudah ada beberapa fasilitas yang dibangun di perbatasan untuk memudahkan masyarakat seperti puskesmas, rumah guru, fasilitas sekolah dan air bersih  karena kunci dari membangun perbatasan adalah komitmen dari pemerintah tetapi harus didukung juga oleh OPD terkait dan seluruh masyarakat agar kebijakan yang di ambil bisa terlaksana dengan baik

    Hasan juga berharap dengan diadakannya acara tersebut bisa memulai kerja sama dengan beberapa Intansi atau Universitas untuk menjaga dan membangun daerah agar bisa mengarahkan atau memberi masukan sehingga  perbatasan bisa lebih baik lagi .

    Acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dengan mahasiswa dan perwakilan pusat penelitian asia tenggara. Acara tersebut digelar dengan menerapkan protokol kesehatan.