Pemkab Bintan lakukan Vicon High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi KEPRI Dalam Upaya Pengendalian Inflasi Menjelang Bulan Ramadhan dan Lebaran Tahun 2021

Kegiatan tersebut dilakukan di ruang rapat 1 kantor bupati bintan yang dihadiri Bupati Bintan, Asisten administrasi perkonomian dan pembangunan, Plt. Kepala DKUPP, Kepala dinas pertanian dan ketahanan pangan, Kadis perhubungan, dan Kabag ekonomi, Selasa (30/3/2021).

Pada kesempatan tersebut Agus selaku Ketua BPS kepri menyampaikan bahwa dimasa pandemi ini menunjukkan grafik yang bagus, karena selama dimasa pandemi berlangsung grafik menjadi flate jadi tidak ada inflasi, kemungkinan besar pada bulan maret batam akan terjadi inflasi dan Tanjung pinang masih deflasi salah satu komponen yang telah dihitung yaitu melalui tranportasi udara. Salah satu faktor yang menyebabkan terjadinya deflasi yaitu karena ada maskapai yang mengalami penurunan drastis. Diharapkan tim bisa mengawal semua transportasi barang untuk menghindari terjadinya lonjakan harga, analisa tersebut dilihat dari data 3 Tahun sebelumnya.

Ketua Bank Indonesia Musni Hardi Kusuma Atmaja juga mengatakan bahwa untuk Ramadhan dan Idul Fitri terjadi kenaikan yang signifikan dari harga komoditas, meski inflasi yang terjadi sangat rendah tapi jika tidak dikontrol dengan baik akan memiliki dampak yg besar. Sehingga perlu di pantau untuk menjaga kestabilan harga agar masyarakat dapat melakukan jual beli kebutuhan sembako secara terjangkau. Selain dilakukan pemantauan jika terjadi lonjakan harga yang signifikan kemungkinan akan dilakukan operasi pasar, dengan paket sembako murah yang akan bekerja sama dengan bulog.

Dirinya juga berharap agar bersama-sama menjaga dan memantau barang-barang dapat tersalurkan dengan baik serta juga melihat jumlah pasokan di pengepul atau agen untuk menjega ketersediaan barang komoditas agar tidak terjadi inflasi selama bulan Ramadan dan Idul Fitri nantinya.